Implementasi teknologi komputer pada pendidikan anak usia dini - Komputer juga menjadi diperkenalkan terhadap anak-anak umur dini. Beberapa sekolah sudah memasukkan pembelajaran komputer di dalam aktivitas pembelajaran, tapi pembelajaran komputer ini belum terintegrasi di dalam aktivitas pembelajaran secara menyeluruh di sekolah tersebut. Seringkali pembelajaran komputer cuma merupakan aktivitas ekstrakurikuler yang diberikan seminggu sekali sepanjang kurang lebih 30 menit. Kadang-kadang target ada pembelajaran komputerpun cuma untuk menarik perhatian orangtua supaya anaknya sekolah di tempat tersebut. Penataan area juga belum jadi perhatian di dalam pembelajaran komputer. Komputer ditaruh di ruangan tersendiri (laboratorium) yang terpisah. Penempatan di area tersendiri selanjutnya secara efisien meminimalkan potensi efek komputer terhadap pembelajaran anak (Davis, 1994). Penataan komputer berada ditengah-tengah ruangan, berjajar ke belakang –tidak berkeliling dipinggir.
Penataan ini berpengaruh terhadap pengawasan dan bimbingan individual berasal dari guru.
Ciri-ciri penataan area yang baik, yaitu:
- Anak mampu berputar di kursi mereka dan jarak pandang cukup baik,
- Guru mampu memantau aktivitas semua anak sepanjang belajar,
- Pemasangan kabel terlalu mudah dan mudah dimodifikasi,
- Anak tidak terjalin bersama dengan kabel (dibelakang,
- Jika tersedia komputer yang memerlukan perhatian (perbaikan kecil) anak lain tidak terganggu.
Agar memaksimalkan potensi efek komputer bagi anak, maka komputer tidak ditaruh di area terpisah (laboratorium supaya anak-anak akan meraih keuntungan keterampilan komputer (Shade & Watson, 1990 di dalam Davis, 1994).
Demikian juga bersama dengan rasio komputer bersama dengan kuantitas anak yang belum memadai. Kadang-kadang cuma tersedia satu komputer untuk semua anak, supaya tidak meraih hasil yang maksimal. Hal ini mengenai bersama dengan besarnya ongkos untuk pengadaan komputer, maupun untuk pengembangan dan perawatannya. Hal lain yang mampu dikembangkan berasal dari pembelajaran melalui komputer bagi anak adalah stimulasi bagi pertumbuhan antara kordinasi mata bersama dengan ketepatan gerak tangan. Secara tidak segera pembelajaran melalui komputer juga menstimulasi bagi pertumbuhan motorik halus anak terlebih energi rangsang terhadap anak supaya anak mampu melatih kekuatan berfikir untuk lebih kreatif, mengenal fungsi teknologi terlebih di dalam pemanfaatan komputer.
Kunci perlu untuk kesuksesan pembelajaran komputer di dalam pendidikan anak umur dini adalah melihat komputer sebagai sesuatu yang mirip bersama dengan bahan-bahan pembelajaran (tradisional) lain berasal dari terhadap sebagai sesuatu yang terpisah. Komputer bukan bertujuan untuk mengambil alih bahan dan aktivitas anak-anak umur dini lainnya. Bagaimanapun bahan-bahan lainnya punyai fungsi yang tidak kalah pentingnya, karena komputer bukanlah pilihan yang pas untuk pertumbuhan fisik anak umur kurang berasal dari 3 tahun. Komputer tidak cocok bersama dengan model studi mereka. Pada umur ini, mereka studi melalui tubuh, mata, telinga, mulut, tangan dan kaki. Mereka aktif bergerak, merubah fokus dan komputer bukanlah pilihan yang pas untuk pertumbuhan keterampilan merangkak, berjalan, bicara dan berkenalan (Haugland, 2000). Selengkapnya Klik Disini.
0 Response to " Implementasi teknologi komputer pada pendidikan anak usia dini - Computerized"
Post a Comment